Sedikit Kendala Python, Percabangan Proses, serta Waktu Tunggu

Apa kabar suasana pagi di hari rabu yang cerah ini? Semoga saja engkau selalu menebarkan keceriaan di tengah-tengah padatnya aktifitas yang nantinya akan dijalani oleh banyak orang, termasuk saya.

Pagi ini, saya masih berkutat dengan tugas pemrograman dengan menggunakan konsep client server. Saya mencoba beralih menggunakan bahasa pemrograman Python. Alasannya sederhana. Ya, sesederhana bahasa pemrograman yang saya gunakan. Katanya..

Mengenai konsep Client serta Server pun sudah saya mengerti secara garis besarnya. Namun, implementasi ke dalam programnya lah yang menimbulkan sedikit masalah. Masalah yang sedaritadi saya hadapi, yaitu mengenai proses percabangan serta waktu tunggu oleh Server.

Bagaimana caranya agar Server dapat menjalankan proses lainnya setelah memastikan bahwa tidak ada interaksi dari user selama waktu yang telah ditentukan? Sederhananya sih, saya ingin membuat Server tersebut seolah-olah tidak menunggu terlalu lama. Kalau menurut Band Gigi dalam lagunya yang berjudul Ya Ya Ya, “Menunggu itu bosan. Bosan yang memusingkanku.” Ada benernya juga..

Padahal saya sudah mencoba beberapa perintah dalam Python, seperti time.sleep(20) dan sys.exit(0). Tetapi itu rasanya belum cukup.

Bagaimana ya solusinya? Semoga saja selalu ada pencerahan di tengah gelap dan minimnya pengetahuan yang saya miliki. Mungkin saja Sang Surya dengan baik hati memberikan setitik cahayanya untuk saya. Semoga..

The following two tabs change content below.

mahisaajy

PMG Ahli Pertama, Bidang Manajemen Database at BMKG
Seorang pemuda luar biasa yang mempunyai hobi menulis, membaca, dan bermusik. Tertarik dengan bidang ilmu komputer untuk memecahkan beberapa persoalan. Co-Founder Triglav ID dan Co-Founder METLIGO. Sejak tahun 2018 bekerja di BMKG di bagian Pusat Database.

Latest posts by mahisaajy (see all)

Leave a Reply

%d bloggers like this: